Buku Panduan Lengkap Cara Cepat Hamil Gratis situs Berisi Buku Panduan Lengkap Cara Cepat Hamil CARA CEPAT HAMIL cara mudah cepat hamil TEORI CEPAT HAMIL agar cepat hamil setelah keguguran PANDUAN CEPAT HAMIL

Kamis, 30 Juni 2016

SISTEM REPRODUKSI WANITA

SISTEM REPRODUKSI WANITA

Sebelum kita memahami lebih jauh tentang ketidaksuburan atau infertilitas , anda perlu mengetahui dasar-dasar anatomisistem reproduksi pria dan wanita yang menunjang terjadinya kehamilan normal.
Dengan memahami anatomi dasar ini, akan mempermudah anda membayangkan dan memahami penjelasan saya pada bab-bab berikutnya.

Jika kita mengingat pelajaran biologi tentang sistem reproduksi di bangku sekolah dulu, mungkin sedikit banyak kita telah mengenal tentang sistem reproduksi wanita beserta bagian-bagiannya, dan juga sistem reproduksi pria.





Sebenarnya seperti sistem tubuh yang lain, sistem reproduksi memiliki pernan yang sangat penting bagi kelangsungan hidup tiap individu, terutama untuk melanjutkan keturunan. Dibanding pria, sistem reproduksi wanita lebih kompleks dan rentan terhadap serangan penyakit, baik virus atau bakteri. Banyaknya angka kematian wanita dewasa adalah salah satunya karena sistem reproduksi yang tidak sehat.

Tidak sperti sistem tubuh yang lain, sistem reproduksi wanita dianggap memiliki keunikan tersendiri, sehubungan dengan bentuk dan fungsinya.
Seperti kita ketahui tujuan utama sistem reproduksi perempuan adalah menghasilkan sel gamet, disebut juga ovum atau sel telur. Sistem tersebut dianggap kompleks karena sebagian besar fungsi reproduksi manusia dimulai dan terjadi melalui sistem reproduksi wanita.

Adapun fungsi umum dari organ reproduksi wanita selain sebagai alat aktivitas seksual adalah menghasilkan ovum, mengirimkan ovum hingga pada  tempat di mana ia dapat di buahi oleh spermatozoa, tempat implantasi, kehamilan dan juga kelahiran bayi.

Jadi seperti apa sistemreproduksi wanita beserta bagian-bagiannya? berikut akan saya jelkaskan melalui gambar di bawah ini


                Anatomi organ reproduksi wanita




Anatomi yang dijelaskan disini hanya organ bagian dalam yang berperan penting dalam proses pembuahan, kehamilan sampai persalinan, organ ini terdiri dari:

1. Vagina

Vagina adalah saluran yang menghubungkan bagian luar tubuh dengan rahim dan bersifat elastis. Saluran ini panjangnya sekitar 7-10 cm dan lebarnya kurang dari 2,5 cm. Ukuran ini akan bertambah ketika terjadi rangsangan seksual dan dapat juga meregang sampai diameter 10 cm ketika sedang bersalin. Fungsi vagina adalah sebagai rempat terjadinya hubungan seksual, jalan keluar darah haid dan jalan keluar bayi pada persalinan normal.
Vagina bersifat elastis, karena terbentuk dari otot jadi bisa melebar dan juga menyempit. Hebatnya lagi adalah pada saat melahirkan, vagina wanita dewasa bisa sangat lebar hingga cukup bagi bayi untuk melewatinya.
Ujung vagina di tutupi oleh selaput dari yang tipis dan bentuknya berbada-beda setiap wanita. Selaput dara umumnya akan rusak saat wanita melakukan sanggama untuk pertama kalinya.
Dalam kasus tertentu selaput dara juga bisa rusak karena sebab lain, misalnya kecelakaan, atau malah tetap utuh meski sudah berkali-kali melakukan hubungan badan.

2. Serviks
Serviks atau mulut rahim adalah bagian terendah dari rahim ( bagian palingbawah dari rahim), yang menghubungkan rahim dengan vagina. serviks ini memproduksi lendir, jadi salah satu fungsinya adalah pencegah masuknya kuman dan bakteri merugikan.
Saat hamil, serviks berperan menjaga bayi dalam kandungan agar tetap pada tempatnya.
Jika terjadi kelainan pada serviks saat kehamilan, dimana serviks tidak dapat menutup rapat (kondisi serviks yang tidak dapat menutup rapat di dunia medis disebut inkompetensi serviks), maka janin akan keluar sebelum waktunya.
Nah inilah salah satu penyebab paling sering yang mengakibatkan terjadinya keguguran. Apabila inkompetensi serviks ini tidak di tangani dengan segera, maka bisa sampai keguguran berulang kali.

3. Rahim
Salah satu sistem reproduksi wanita yang sangat berperan penting dalam siklus menstruasi, kehamilan dan persalinan adalah rahim, atau istilah medisnya uterus. Hal yang menakjubkan dari rahim adalah otot kuat yang membangunnya, serta kemampuannya untuk membesar dan mengecil.

Normalnya ukuran rahim kecil dan hanya sebesar genggaman tangan. Namun saat mengandung rahim akan berubah ukuran menjadi sangat besar sehingga cukup nyaman bagi sang calon bayi yang sangat rapuh utuk berlindung.
Rahim memiliki 3 bagian lapisan yaitu : endometrium, miometrium, serta perimetrium. Endometrium akan menebal selama siklus menstruasi, lalu akan selalu luruh saat idak terjadi kehamilam.
Rahim adalah organ yang bentuknya seperti buah pir, dengan rongga yang elastis didalamnya sebagai tempat tumbuh kembang janin. Panjang rahim normal adalah sekitar 7 cm dengan berat sekitar 60 gr. Saat mendekati persalinan berat rahim bisa sampai 1-2 kg.

badan rahim berhubungan dengan saluran di kedua sisi bagian atas rahim. Bagian dalam rongga rahim ini di lapisi oleh selaput lendir yang disebut dengan istilah endometrium. Yang berfungsi sebagai bantalan untuk janin yang sedang bertumbuh. nah endometrium ini lah yang luruh bersama dengan darah haid setiap bulannya karena tidak terjadi pembuahan.
 
4. Saluran Telur
Saluran telur atau tuba falopi adalah saluran antara rongga rahim dengan indung telur. Bagian ujung saluran telur berbentuk seperti jemari yang akan menangkap sel telur yang dilepaskan indung telur saat ovulasi.
Setiap wanita yang normal memiliki sepasang saluran telur di kiri dan kanan. Sekitar dua pertiga panjang saluran telur disebut ampulla merupakan tempat pertemuan antara sel telur dan sperma. Kemudian embrio yang berkembang akan bergerak menuju rongga rahim dengan santuan rambut-rambut getar yang terdapat di dinding saluran telur.

5. Indung Telur atau OVARIUM
indung telur adalah sepasang kelenjar yang berbentuk oval kira-kira sebesar ibu jari yang merupakan tempat produksi sel telur dan hormon terutama estrogen dan progesteron. Sepasang indung telur ini akan bergantian memproduksi sel telur setiap bulannya.
Hormon estrogen dan progesteron yang dihasilkan indung telur merupakan pembawa sifat kewanitaan dan mempengaruhi pola haid. Indung telur mulai aktive bekerja saat mulai datangnya haid sekitar usia 10-12 tahun dan akan berhenti saat menopouse.

6. Sel Telur
pada usia subur, setiap indung telur berisi ribuan telur, namun hanya satu telur matang yang dilepaskan kesaluran telur setiap bulannya (proses ovulasi), sesuai siklus haid selama wanita itu berada dalam masa subur.


selanjutnya saya akan mengajak anda untuk mempelajari lebih dekat bangaimana sistem reproduksi pria.

0 komentar:

Posting Komentar

GRATIS

cara cepat hamil

Popular Posts

Total Tayangan Halaman